Monday, February 4, 2013

Efek Buruk Menelan Permen Karet


Sobat Pernahkan makan permen karet…???lalu pernah tertelan permen karet tidak..? ? Seperti yang kita ketahui permen karet adalah permen yang hanya dikunyah kunyah dan tidak untuk ditelan lalau bagaimana jika tertelan secara tidak sengaja,apakah itu akan membahayakan tubuh kita..??

jawabannya adalah…jeng jeng jeng (hahaha…emang kuis apa pake music begituan),salah satu Efek  Buruk Menelan Permen Karet apabila ketelan maka akan mengakibatkan tersumbatnya saluran pencernaan, karena usus setidaknya butuh waktu dua sampai tiga hari bagi usus untuk menceran permen karet untuk dikeluarkan dari tubuh sampai ke proses akhir.

Mengkonsumsi  permen karet ternyata juga dapat merusak gigi, meski tidak secara langsung Permen karet pada umumnya sama dengan permen biasa yang kita konsumsi bahan yang digunakan  permen karet juga dibuat dari pemanis, pewarna buatan, dan perasa, sama seperti bahan permen biasa. Semntara bahan karet pada permen karet dibuat dari campuran elastomer, resin, lemak, emulsifier, dan wax. Sehingga tidak baik bagi kesehatan gigi.

Lalu apa permen karet bisa dicerna jika tertelan ? Karena bahan dasarnya sama dengan permen biasa pastinya permen karet bisa dicerna oleh usus jika tertelan namun butuh waktu yang lama untuk mencerna permen karet sebab usus tidak bisa dengan mudah mecerna karet.

 Namun bukan tidak ada bahayanya jika kita menelan permen karet bahaya yang akan tibul adalah adanya penyumbatan pada organ pencernaan namun hal ini sering terjadi pada anak anak dan jarang terjadi pada orang dewasa sebab diameter organ pencernaan anak anak lebih kecil dibandingkan orang dewasa.

Nah jadi jagan bingung jika kamu tertelan permen karet sebab permen karet akan di cerna tubuh dan akan dikeluarkan dari tubuh, namun jika permenkaret yang di telan tidak keluar dari tubuh sebaiknya kamu memeriksakan diri kerumah sakit terdekat untuk menghindari hal hal yang tidak dinginkan terjadi.

sumber: http://ad-tipsdantrik.blogspot.com/2012/10/efek-buruk-menelen-permen-karet.html#.URC3yfIzxtg

0 comments:

Post a Comment